iseng-seng ngeblog lg ahh biar ga goblog hehehe... dah lama ga corat-coret nih #critanya mau churhat.......... dikit :D, saat ini gw semester akhir, lg ambil skripsi... tau gmn rasanya kan saat bimbingan skripsi... kerja keras yang tak pernah dihargai... bayangin ngetik sekian banyaknya sampe ber bab-bab sampe jari kriting kita print habisin berdolar-dolar (Recehan :D), kita serahin ke dopem (dosen pembimbing)... dengan rasa tak berdosa bp. dopem corat-coret tuh tulisan, suruh ganti lg, padahal ngetiknya yaa ampuuun.... ber hari-hari berminggu-minggu dengan mudahnya dopem corat-coret dalam waktu 1 menit......... semoga tuhan mengampuni dopem yaa kawan.....hehe ,tp itu td bukan gw temen-temen gw yang ngerasain... haha... klo gw gimana alhamdulillah dopem gw mah enak,...gimana tidak... bimbingan aja lewat email (gaulkan) jarang dosen kyk gtu setahu gw hehe......langsung dari bab 1 sampe bab 3....klo dah ada yang salah... sama aja disuruh ngulang ganti lagi tp bedanya ga di corat-coret bro.... asik kan ...nah menurut gw dosen sepeti ini nih yang perlu di lestarikan dan di lindungi dari kepunahan...haha (kayak satwa langka aja..).....
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَمُسْلِمَةٍ" Artinya : ”Mencari ilmu itu adalah wajib bagi setiap muslim laki-laki maupun muslim perempuan”. (HR. Ibnu Abdil Barr)... iyakan.. jadi lakukan sesuatu itu yang penting ada niatnnya bro...(niatnya mesti baik lho yaa..:D) yang jelas jangan asal aja.. biar ada tujuanya.....hehe :D.....masalah nanti masa depan kita seperti apa biar Allah yang menentukan kita sebagai manusia berusaha dan terus berdo'a.....siap bro... manusia tak kuasa Allah yang maha kuasa....ok next... kembali ke skripsi...............................................................
Selama berhari – hari dan berminggu – minggu berkutat di sekitar diagram – diagram UML bikin perutku mulai berkunang – kunang dan kepalaku rasanya mulas setiap lihat stick man’s picture everywhere I saw him. Huweeeekkkkk. Tapi demi …. Demi ijazah yang sayangnya terancam gak keluar kalo gak kelar bikin aku mau gak mau balik lagi ke pangkuan UML tercinta………:D
Sempet bimbang antara milih DFD (Data Flow Diagram) sama UML. Buatku 2 hal itu adalah makhluk dari planet seberang yang -sebelum aku memutuskan untuk memilih calon judul Skripsi ku sekarang- adalah benda asing. Setelah browsing kanan – kiri, baca artikel orang, nanya sama o’om Wikipedia, Tanya sama eyang Google, dan kuliah singkat(5 menit) temen dosen ku akhirnya saya mengambil kesimpulan :
DFD (Data Flow Diagram)
DFD itu a graphical representation of the “flow” of data through an information system(sebuah representasi grafis dari “flow”/”aliran” data dalam sebuah sistem informasi) itu kata o’om wiki.
Gampangnya gini ….DFD itu adalah metode analisis sistem informasi sebelum UMLyang masih menerapkan analisis secara terstruktur. DFD, seperti pengertiannya diatas …representasi grafis dari “aliran” data…..jadi lebih menitik beratkan pada bagaimana data itu berjalan dari satu entity ke entity berikutnya.

DFD
Dalam analysis sistem menggunakan DFD, si analyser itu akan menganalisis apa aja kegiatan – kegiatan utama dalam sistem itu sendiri. Contoh sistem rental VCD, maka yang akan di cari duluan itu :
- Pendaftaran Anggota
- Pencatatan VCD
- Transaksi
Setelah mencari tahu apa aja kegiatan utama di rental VCD itu terus di buat detil dari setiap kegiatan :
1.Pendaftaran anggota :
- Isi biodata
- Bikin kartu anggota
- Perpanjangan kartu anggota
2.Pencatatan VCD
- Pembelian VCD baru
- Pencatatan VCD rusak
3.Transaksi
- Peminjaman
- Pengembalian
- Denda
- Perpanjangan.
UML (Unified Modeling Language)
Menurut o’om Wiki UML itu standardized general purpose modeling language in the field of software engineering ( bahasa permodelan terstandarisasi dalam hal software engineering) UML merupakan metode analisis yang lebih baru dari DFD dan menurut sebagian orang lebih efektif karena dia Object Oriented Analysis. UMLyang di dapuk sebagai Object Oriented Analysis ini lebih menitik beratkan analysisnya di sisi pengguna atau actor/orang – orang di luar sistem yang terlibat dengan sistem.
Apa UML mutlak di perlukan ? jawabnya bisa iya …. Bisa nggak.
Iya, untuk orang yang mau ngembangin software skala menengah sampai besar, yang udah nyangkut hajat hidup orang banyak, yang software itu -nantinya- melibatkan ber-orang – orang di luar sistem.
Nggak,
kalo software yang dibuat itu hanya software kecil – kecilan, nggak lucu juga kali kalo kita bikin software kalkulator mesti pake usecase segala.-_-
kalo (untuk sebagian orang) udah tertanam DFD poreper (just like my teacher’s friend yang DFD holic kalo bisa dibilang).
Kalo dalam analysis DFD kita perlu mencari tahu topic umumnya atau kegiatan – kegiatan utama dari sistem itu, maka UML akan menganalisis object – object yang melakukan kegiatan tersebut (terlibat dalam kegiatan tersebut). Contoh dalam kasus rental VCD :
- VCD
- Anggota
- Petugas
nah dari situ bisa di analisis kegiatan dari masing – masing actor. seperti :
1. VCD, kalo VCD bisa :
- dipinjam
- di kembalikan
- di perpanjang masa pinjamnya
- di kelompokkan
2. Anggota, bisa melakukan kegiatan
- meminjam VCD
- mengembalikan VCD
- memperpanjang masa pinjam
- mendaftar sebagai anggota
3. Petugas, petugas itu kerjanya :
- memperpanjang masa aktif keanggotaan
- membuat kartu anggota
- mendata VCD
- beli VCD buat rental
Ada yang bilang perbedaan antara DFD ma UML tu adalah kalo DFD itu untuk aplikasi yang lebih condong ke database sedang UML itu lebih condong ke pengembangan aplikasinya. kalo menurutku sih nggak. apa UML juga gak memperhatikan aspek databasenya?? toh aplikasi jaman sekarang udah ngobok2 database sampe tingkat ruwet bin ribet.
Dalam UML yang analysis nya di dasarkan pada pendekatan object yang di lakukan adalah menganalisa apa saja yang dilakukan oleh actor dalam kesehariannya dengan sistem yang ada.
sumber :
http://rizky.prihanto.web.id/
http://en.wikipedia.org
No comments:
Post a Comment