Kali ini saya akan membahas tentang kelanjutan dalam pembuatan sebuah website, yaitu mengenai hosting.
Bila diantara kalian ada yang belum mengetahui apa itu hosting, maka ini
saatnya kalian membacanya. Karena ini bisa menjadi suatu ilmu tambahan
bagi anda bila ingin membuat suatu website.
hehe:)....
maaf bukan mau menggurui kalian, ini hanya untuk berbagai ilmu yang saya ketahui saja.... :)
Baiklah kita langsung saja apa itu hosting.
Hosting menurut saya adalah suatu tempat yang diperuntukan menyimpan
data/file yang ada pada website kalian, baik itu berupa teks, gambar,
video, suara, dll.
Hosting mempunyai peranan penting dalam suatu website, karena bila kita
sudah memiliki sebuah domain dan kita sudah membuatnya dengan dokumen
berbasis HTML, dan kita tidak menyimpannya pada hosting, maka yang
terjadi adalah website kita hanya sebuah layar putih kosong atau tidak
ada file yang kita inginkan. Apabila seseorang mengklik domain anda
kemudian bagaimana caranya agar dokumen HTML yang ada pada komputer anda
bisa ditampilkan? Dokumen-dokumen HTML pada komputer anda harus
disimpan ditempat lain, jangan di komputer anda. Anda harus menyewa
tempat diperusahaan Hosting untuk menyimpan dokumen anda. Karena dokumen
HTML yang kita buat itu belum kita simpan pada hosting penyimpan data.
Jadi hosting merupakan tempat untuk menyimpan dokumen HTML anda.
Biasanya perusahaan yang menjual hosting juga menjual domain jadi anda
membeli domain sekaligus menyewa hosting untuk menyimpan file HTML anda.
Pembayaran hosting biasanya bulanan.
Dalam memilih hosting ada beberapa hal yang harus diperhatikan:
1. Kapasitas: Anda perlu memperhatikan bearapa kapasitas yang
dibutuhkan, apakah 25MB, 50MB atau 1GB. Anda harus memilih dengan cermat
sesuai kebutuhan karena tentu saja semakin besar kapasitas biayanya
semakin mahal.
2. Teknologi yang digunakan: Apakah servernya Linux atau Windows,
dan jika anda membuat file PHP apakah hostingnya mendukung file PHP?
Demikian juga apabila anda membuat web menggunakan ASP, JSP, Perl,
Python, dan Ruby apakah hostingnya mendukung? Karena itu anda harus
teliti sebelum membeli, tanyakan langsung pada perusahaan hosting yang
ingin anda beli. Jangan sampai anda membuat website dengan PHP tetapi
anda membeli hosting yang tidak mendukung PHP.
3. Suppot: Periksa apakah perusahaan hosting yang ingin anda beli
memiliki layanan support yang baik selama 24jam, jadi apabila tengah
malam tiba-tiba anda mendapat masalah dengan website anda maka anda
dapat menanyakan langsung kepada perusahaan hosting anda.
4. Database: Apabila anda membuat website dinamis, pastikan anda
memeriksa apakah mereka menyediakan database. Periksa juga berapa jumlah
database yang disediakan dan apa saja apakah MySQL, PostgreSQL, Access
dll.
5. Backup: Apakah hosting anda membackup data anda setiap hari.
Ini penting karena ada banyak hosting kurang ajar yang tidak melakukan
back up dan apabila data anda tiba-tiba hilang mereka tidak mau tahu
(saya pernah mengalaminya).
6. Bandwith: Anda harus memeriksa kapasitas bandwith yang
disediakan. Bandwith merupakan besarnya data transfer dalam sebulan.
Kira-kira begini maksudnya. Apabila sebuah perusahaan hosting
menyediakan bandwith 1GB sebulan. Maka apabila anda memiliki sebuah file
HTML dengan ukuran 20kb (sudah termasuk images) dan pengunjung website
anda perhari sekitar 100 orang, maka anda menghabiskan bandwith perhari:
20kb x 100orang = 2000kb =2MB. Perbulan: 2MB x 31 = 62MB, apabila anda
memiliki 10 halaman maka: 62MB x 10 = 620MB. Jadi perhatikan bandwith
yang disediakan dengan ukuran file HTML anda, apabila pengunjung website
anda semakin banyak tentu saja bandwithnya juga akan semakin besar.
Kebanyakan hosting Indonesia menyediakan bandwith yang kecil, hosting
luar negeri menyediakan bandwith yang lebih besar dan murah.
Tipe-tipe Hosting
Hosting ada bermacam-macam, yang peling banyak digunakan adalah virtual
(shared) hosting. Dimana didalam satu server terdapat banyak hosting
(salah satunya milik anda) dan terdapat banyak domain. Biasanya hosting
yang satu ini yang paling banyak digunakan, biayanya juga lebih murah.
Free Hosting, nah kalau yang ini merupakan hosting gratisan, anda tidak
perlu membayar apa-apa tetapi biasanya akan banyak iklan yang muncul
pada website anda dan anda tidak bisa memiliki domain sendiri. Dedicated
Hosting, nah yang ini merupakan solusi yang paling mahal. Karena anda
memiliki server sendiri dan dalam satu server tersebut hanya ada satu
hosting dan domain milik anda. Anda memerlukan tenaga ahli untuk
merawatnya. Collocated Hosting, yang satu ini juga solusi yang mahal,
sama seperti memiliki server sendiri dikantor / rumah anda, tetapi pada
Collocated Hosting servernya terletak diperusahaan hosting dan mereka
yang merawatnya.
Karena anda sudah mengerti anda dapat memilih hosting dengan bijaksana.
Perusahaan penjual hosting
Ada banyak sekali perusahaan yang menjual hosting dan domain. Untuk
Indonesia berdasarkan jumlah pengguna paling banyak dipegang oleh
masterwebnet, urutan kedua dipegang oleh idwebhost yang terkenal karena
harganya yang murah dan urutan ketiga dipegang oleh Singcat yang
merupakan perusahaan penjual hosting pertama di Indonesia. Terserah anda
ingin memilih yang mana, tetapi ingat perhatikan kebutuhan anda.
Anda telah mengerti mengenai domain dan hosting sekarang anda siap untuk mengonlinekan website anda.
Sumber : dhimasronggobramantyo.com
No comments:
Post a Comment