Saturday, 23 February 2013

Hukum nun mati dan tanwin


NUN MATI dan TANWIN  ketika bertemu Huruf  HIJAA-IYYAH  ( selain Huruf  ALIF ) maka mempunyai 4 hukum  yaitu :
إظهار ( IZHHAAR )   إدغام ( IDGHOOM )   إقلا ب ( IQLAAB )    إخفاء ( IKHFAA )

1. إظهار ( IZHHAAR )
     Pengertian IZHAAR menurut lughoh ( bahasa ) adalah : البيان ( ALBAYAANU ) artinya : jelas.
sedangkan pengertian IZHHAAR menurut Ishtilah adalah :
 إخراج كل حرف من مخرجه من غيرغنة  ( IKHROOJU KULLI HARFIN MIN MAKHROJIHI MIN GHOIRI GUNNATIN ) artinya : mengeluarkan setiap huruf dari makhrojnya dengan tidak memakai ghunnah.  huruf IZHAAR jumlahnya ada 6  yaitu : 
 ء ه ع ح غ خ  yang terkumpul pada lafazh : 
( HAMZAH, HA, 'AIN, HA, GHOIN, KHO )
همز فهآء ثم عين حاء :: مهملتان ثم غين خاء
( HAMZUN FA HA-UN TSUMMA 'AINUN HAA-UN     : :
 MUHMALATAANI TSUMMA GHOINUN KHOO-UN ) : : 
  : :  HAMZAH maka huruf HA terus huruf 'AIN dan HA ::
  : :  kedua duanya tidak memakai titik terus huruf GHOIN dan KHO : :

 huruf huruf yang 6 ini disebut huruf  HALQ/tenggorokan. 
 oleh karenanya HUKUM IZHHAAR disini disebut : إظهارحلقي ( IZHHAAR HALQY.
 IZHHAAR artinya : NUN MATI dan TANWIN harus di baca jelas dan jangan ada GHUNNAH/dengung ketika berhadapan dengan huruf yang 6 tadi.  sedangkan HALQY artinya : huruf huruf yang 6 tadi keluarnya dari tenggorokan. contoh seperti lafazh :
 من أمن dibaca    :  MAN- AAMANA
 إن هو   dibaca    :  IN- HUWA
من علم  dibaca     :  MIN- 'ILMIN
من حسنة  dibaca :  MIN- HASANATIN
من غل  dibaca     :  MIN- GHILLIN
من خير  dibaca    :  MIN- KHOIRIN   dll.

 2. إدغام ( IDGHOOM )
      pengertian IDGHOOM menurut lughoh ( bahasa ) adalah : إدخال الشيء فى الشيء 
( IDKHOOLUSYSYAY-I FISYSYAY-I ) artinya : memasukan sesuatu di dalam sesuatu.
sedangkan pengertian IDGHOOM menurut Ishtilah adalah : 
إلتقاء حرف ساكن بحرف متحرك بحيث يصيران حرفا واحدا مشددا يرتفع اللسان عنده ارتفاعة واحدة ( ILTIQOO-U HARFIN SAAKININ BIHARFIN MUTAHARRIKIN BIHAITSU YASHIROONI HARFAN WAAHIDAN MUSYADDADAN YARTAFI'U LLISAANU 'INDAHURTIFAA'ATAN WAAHIDATAN ) artinya : bertemunya huruf yang mati dengan huruf yang berharkat,sehingga dua huruf tersebut menjadi satu huruf yang bertasydid, selanjutnya lidah mengucapkan dua huruf tersebut dengan satu kali ucapan.
huruf IDGHOOM jumlahnya ada 6 yang terkumpul pada lafazh :
 يرملون ( YARMALUUNA) yaitu :  ي ر م ل و ن ( YA, RO, MIM, LAM, WAU, NUN )
 IDGHOOM dalam hukum NUN MATI dan TANWIN terbagi menjadi 2 bagian yaitu :
 إدغام بغنة  ( IDGHOOM BIGHUNNAH )  dan  إدغام بلا غنة ( IDGHOOM BILAA GHUNNAH ) 
1. إدغام بغنة  ( IDGHOOM BIGHUNNAH )
artinya IDGHOOM yang harus memakai ghunnah/dengung.
yang mana dengung ini keluar dari lobang hidung.
lebih jelasnya yang di maksud dengan IDGHOOM BIGHUNNAH itu adalah : memasukan huruf NUN MATI atau TANWIN kepada huruf IDGHOM BIGHUNNAH sehingga yang terdengar bukanlah suara NUN MATI atau TANWIN, melainkan suara huruf IDGHOOM BIGHUNNAH nya yang terdengar, dan ketika memasukan NUN MATI atau TANWIN nya
maka diharuskan memakai GHUNNAH/dengung dari lobang hidung.
 adapun huruf IDGHOOM BIGHUNNAH  jumlahnya ada 4 yang terkumpul  pada lafazh : ينمو  yaitu : ي ن م و( YA, NUN, MIM, WAU )  contoh seperti lafazh : 
من يعمل dibaca : MAYYA'MAL   tidak dibaca : MAN- YA'MAL 
من نعمة  dibaca : MINNI'MATIN tidak dibaca : MIN- NI'MATIN
ومن معه dibaca : WAMAMMA'AHU tidak dibaca : WAMAN- MA'AHU
من ولي  dibaca : MIWWALIYYIN tidak dibaca : MIN- WALIYYIN  dll.  
 tapi di syaratkan pada NUN MATI ketika menghadapi huruf IDGHOOM BIGHUNNAH
harus dalam keadaan terpisah kalimah,artinya NUN MATI pada satu kalimah, sedangkan huruf IDGHOOM nya harus berada pada kalimah yang lain. andaikata NUN MATI bertemu dengan huruf IDGHOOM yang berada pada satu kalimah maka NUN MATI nya tidak boleh di baca IDGHOOM tapi harus di baca IZHAAR.  seperti contoh pada lafazh :
 دنيا ( DUN-YA )    بنيان ( BUN-YANUN )  صنوان ( SHIN-WAANUN )
pada lafazh lafazh seperi ini, walaupun NUN MATI bertemu dengan huruf IDGHOOM
dikarenakan bertemu dalam satu kalimah, maka NUN MATI nya tidak boleh di baca IDGHOOM, tapi harus dibaca IZHHAAR.      dalam nazhom di katakan : 
إلا إذا كان بكلمة فلا  ::  تدغم كدنيا ثم صنوان تلا
( ILLAA IDZAA KAANA BIKILMATIN FALAA :: TUDGHIM KADUN-YA TSUMMA SHINWAANIN TALAA )
 ::  kecuali apabila ada NUN MATI dan huruf IDGHOOM nya pada satu kalimah ::
 ::  maka jangan dibaca  IDGHOOM  seperti lafazh DUN-YA  dan  SHINWANIN  :: 
2.   إدغام بلا غنة  (IDGHOOM BILAA GHUNNAH ) 
 artinya IDGHOOM yang tidak memakai ghunnah/dengung.  hanya cukup dengan memasukan huruf NUN MATI atau TANWIN nya saja kepada huruf IDGHOOM BILAA GHUNNAH. tanpa harus memakai dengung dari lobang hidung.  
adapun huruf IDGHOOM BILAA GHUNNAH ada 2 huruf yaitu : 
 ل  dan  ر  (LAM dan RO contoh seperti lafazh :
من ربهم  dibaca : MIRROBBIHIM  tidak tibaca :  MIN- ROBBIHIM
يبين لنا   dibaca  : YUBAYYILLANAA  tidak dibaca :  YUBAYYIN-LANAA  dll.

3.  اقلاب ( IQLAAB )
     pengertian IQLAAB menurut lughoh ( bahasa ) adalah : تحويل الشيء عن وجهه  
 ( TAHWIILUSYSYAY-I  'AN WAJHIHI ) artinya : memindahkan sesuatu dari perjalanannya.  sedangkan pengertian IQLAAB menurut Ishtilah adalah :
جعل حرف مكان حرف اخر مع مراعاة الغنة ( JA'LU HARFIN MAKAANA HARFIN AAKHORO MA'A MUROO-ATIL GUNNATI ) artinya : menjadikan suatu huruf pada tempat huruf yang lain serta tetap menjaga ghunnah.
 huruf IQLAAB hanya ada 1 yaitu :  ب ( BA )   jadi lebih jelasnya
IQLAAB pada hukum NUN MATI dan TANWIN adalah : ketika NUN MATI dan TANWIN bertemu dengan huruf  ب ( BA ) maka keduanya di tukar kepada  م ( MIM ) tetapi hanya dalam bentuk suara bukan dalam bentuk tulisan. seperti contoh lafazh :
ينبغي  di baca  :  YAM-BAGHII tidak   di baca  :  YAN-BAGHII
من بعد  di baca : MIM-BA'DI  tidak di baca :  MIN-BA'DI  dll.

4. إخفاء ( IKHFAA )
    pengertian IKHFAA menurut lughoh ( bahasa ) adalah : الستر  ( ASSATRU ) artinya :
tertutup.   sedangkan pengertian IKHFAA menurut Ishtilah adalah :  
عبارة عن النطق بحرف بصفة بين الاظهار والإدغام عارمن التشديد مع بقاءالغنة فى الحرف الأول ( 'IBAAROTUN  'ANINNUTHQI  BIHARFIN  BISHIFATIN BAYNAL-IZHHAARI  WAL-IDGHOOMI  'AARIN  MINATTASYDIIDI  MA'A  BAQOO-IL GHUNNATI  FIL-HARFIL-AWWALI ) artinya : suatu ibarat dari mengucapkan huruf dengan sifat antara IZHHAAR dan IDGHOOM,yang sepi dari tasydid (tidak bertasydid )
serta tetap menjaga ghunnah pada huruf yang awwal.   yang dimaksud dengan huruf yang awwal adalah : huruf yang di ikhfakan yaitu : NUN MATI dan TANWIN.
 adapun huruf IKHFAA jumlahnya ada 15 yang terkumpul pada awal kalimah bait :
صف ذا ثنا كم جاد شخص قد سما :: دم طيبا زد في تقى ضع  ظالما 
( SHIF  DZAA  TSANAA  KAM  ZAADA  SYAKHSYUN  QOD  SAMAA :: DUM  THOYYIBAN  ZID  FII  TUQOO  DHO'  ZHOOLIMAA )
yaitu : ص ذ ث ك ج ش ق س د ط  ز ف  ت ض ظ ( SHOD, DZAL, TSA, KHAF, JIM, SYIN, QOF, SIN, DAL, THO, ZAY, FA, TA, DHOD, ZHO ) 
huruf IKHFA YANG 15 ini di bagi menjadi 3 bagian yaitu :
1. إخفاء أقرب  ( IKHFA-AQROB )  yaitu ketika NUN MATI dan TANWIN bertemu 
 dengan 3 huruf  yaitu :  ت ط د ( TA, THO, DAL )   AQROB artinya : paling dekat, dinamakan IKHFA AQROB karena NUN MATI dan TANWIN bertemu dengan huruf
 yang jarak makhrojnya paling dekat dengan makhroj   NUN. yaitu : ت ط د
2. إخفاء أوسط ( IKHFAA-AUSATH )   yaitu ketika NUN MATI dan TANWIN bertemu dengan 10 huruf yaitu :  ث ج ذ ز س ش ص ض ظ ف ( TSA, JIM, DZAL, ZAI, SIN, SYIN, SHOD, DHOD, ZHO, FA )   AUSATH artinya : pertengahan, dinamakan IKHFA AUSATH karena NUN MATI dan TANWIN bertemu dengan huruf yang jarak makhrojnya pertengahan/ tidak terlalu dekat dan tidak terlalu jauh dengan makhroj NUN. yaitu huruf huruf yang 10 tadi : ث ج ذ ز س ش ص ض ظ ف 
3. إخفاء أبعد ( IKHFA-AB'AD )  yaitu ketika NUN MATI dan TANWIN bertemu dengan 2 huruf yaitu : ق ك ( QOF, KAF )    AB'AD artinya : paling jauh, dinamakan IKHFA AB'AD karena NUN MATI dan TANWIN bertemu dengan huruf yang jarak makhrojnya paling jauh dari makhroj NUN yaitu huruf   ق   dan  ك
Jelasnya yang dimaksud dengan hukum IKHFA pada  NUN MATI dan TANWIN yaitu : apabila NUN MATI dan TANWIN bertemu dengan huruf IKHFA yang 15, baik IKHFA AQROB, AUSATH atau AB'AD  maka suara NUN MATI atau TANWIN nya di baca samar
 ( antara IZHHAAR dan IDGHOOM ) dan tetap menjaga GHUNNAH.
contoh seperti lafazh : 
من قبلك   dibaca :  MING-QOBLIKA     tidak dibaca : MIN-QOBLIKA
من لدنك  dibaca  :  MILLADUNGKA    tidak dibaca :  MILLADUN-KA  dll.

Wednesday, 20 February 2013

.. Maha Suci Allah.. DI TEMUKANNYA INJIL ASLI DI TURKI ...


Bismillahir-Rah maanir-Rahim ... Belum lama ini, pemerintah Turki mengumumkan tentang penemuan Kitab Injil Asli Barnabas, salah satu murid pertama Yesus (Isa Almasih).
Hal yang tentu saja mengejutkan banyak pihak, termasuk kubu Vatikan itu sendiri.Sebagaimana diberitakan oleh DailyMail, basijpress dan NationalTurk, bahwa Injil Barnabas asli tersebut ditemukan pada tahun 2000 lalu di Turki, namun ditutupi oleh pemerintah Turki selama lebih dari 12 tahun, dan baru sekarang di beberkan ke publik.Lembaran-lembaran kulit hewan itu ditulis dengan huruf Syriac dengan dialek bahasa Aram, bahasa yang sama seperti bahasa yang umum dipakai pada masa Yesus Isa Almasih.

Pemerintah Turki menyakini bahwa kitab kulit hewan tersebut adalah Injil Barnabas orisinal.Hal yang menarik dari Kitab Injil Barnabas Asli asal Turki tersebut menyatakan bahwa YESUS TIDAK PERNAH DI SALIB, dan terdapatnya ayat-ayat yang menyatakan bahwa Islam adalah agama yang benar serta pengakuan tentang kehadiran Nabi Akhir Jaman, Muhammmad SAW.

Pengakuan itu terdapat pada bab 41 dari Kitab Barnabas yang ditemukan di Turki tersebut. Berikut ini terjemahannya :"Allah telah menyembunyikan diriNya sebagai Malaikat Agung Michael berlari mereka (Adam dan Hawa) dari surga, (dan) ketika Adam berbalik, ia melihat bahwa di atas pintu gerbang ke surga tertulis "La Ela ELA Allah, Mohamad Rasul Allah"Kitab yang masih menjadi perdebatan tersebut disebutkan kini disimpan di Justice Palace, Ankara, Turki dengan pengawalan ketat polisi bersenjata lengkap dan keamanan maksimum.

Pihak Iran lewat Basij Press menyatakan bahwa apa yang tertulis di kitab Barnabas asli tersebut adalah bukti tentang kebenaran Islam, yang walau begitu ditanggapi oleh sinis dari berbagai pihak.

Bahkan pihak Kristen lewat berbagai jamaatnya menyatakan bahwa Kitab Barnabas tersebut diragukan keotentikannya.
Namun walau begitu pihak Vatikan lebih arif dengan menyatakan telah mengajukan permohonan resmi ke pemerintah Turki untuk membaca dan menganalisa keaslian kitab kontroversial itu.

Para agamawan menyatakan bahwa jika Alkitab Barnabas tersebut terbukti asli, maka akan mengakibatkan rusaknya kredibilitas Gereja, dan akan menimbulkan revolusi agama Nasrani besar-besaran di seluruh Dunia.Tentu saja penemuan ini cukup menarik, sama menariknya dengan penemuan dan fakta sejarah bahwa Benua Amerika pertama kali di temukan oleh para pelaut tangguh Islam ^_^

Wallahu a'lam bish-shawab ...
Semoga kita dapat mengambil pengetahuan yang bermanfaat dan bernilai ibadah ....

Wabillahi Taufik Wal Hidayah, ...

Salam Terkasih ..
Dari Sahabat Untuk Sahabat ...

... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...

~ o ~

Semoga bermanfaat dan Penuh Kebarokahan dari Allah ...
Silahkan DICOPAS atau DI SHARE jika menurut sahabat note ini bermanfaat ....

#BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHA ILAHI#
--------------- --------------- --------------- ---
.... Subhanallah wabihamdihi Subhanakallahum ma Wabihamdika Asyhadu Allailaaha Illa Anta Astaghfiruka Wa'atuubu Ilaik ....